Mewujudkan cita - cita bangsa Indonesia
Dalam rangkah memperingati hari pahlawan Nasional kita perlu mengenal bagaimana jasa-jasa para pahlawan yang berusaha untuk memperoleh kemerdekaan bangsa Indonesia.
Sangat yang membara para pemuda dalam mengusir para penjajah yang telah mengukir sejarah meski dirinya harus berdarah - darah.
Namun, apalah artinya suatu kemerdekaan kalau setelah pasca kemerdekaan seperti saat ini tidak mampu mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia itu sendiri.
Sebagaimana yang diungkapkan oleh Bung Hatta yang mengatakan apalah artinya kemerdekaan bagi kita, kalau kita tidak sanggup untuk memenuhi cita-cita rakyat kita : hidup bahagia dan makmur dalam pengertian rohani dan jasmani.
Dari ungkapan Bung Hatta tersebut kita ketahui bahwa salah satu dari cita - cita bangsa yaitu dengan mewujudkan hidup yang bahagia dan sejahtera dimana kita perlu mewujudkan kehidupan yang layak.
Kehidupan yang layak ini kita perlu mengusahakan suatu kebebasan finensial yang akan menentukan pertumbuhan perekonomian yang merata kepada seluruh bangsa Indonesia.
Dengan demikian lah pentingnya bagaimana mengurangi kemiskinan yang pada akhirnya akan dapat mengakibatkan kesenjangan sosial yang serius di dalam kehidupan bangsa.
Kesenjangan sosial akan pada akhirnya akan melahirkan dampak negatif dalam kehidupan sosial masyarakat seperti akan meningkatnya sebuah tindak kejahatan dan kriminalisasi serta sulitnya mencari sumber daya manusia yang dapat diandalkan untuk pembangunan bangsa.
Dikutip dari Pintu Academy, kebebasan finansial adalah kondisi kebebasan keuangan dimana seseorang memiliki cukup tabungan, investasi, serta uang tunai untuk menunjang kehidupannya sendiri dan keluarga.
Dengan kebebasan finensial akan membuat masyarakat dapat hidup mandiri dan mengembangkan diri mereka lebih baik dimasa yang akan datang.
Kebebasan finensial ekonomi merupakan sebuah dasar dalam membangun kekuatan perekonomian bangsa yang bertujuan untuk meningkatkan standar hidup yang lebih layak seperti kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pokok diantaranya yaitu sandang, papan, pangan dan kesehatan serta mendapatkan pendidikan yang lebih berkualitas.
Maka dari itu, dalam mewujudkan kesejahteraan bangsa dalam mewujudkan cita - cita bangsa dalam hal menciptakan kesejahteraan sosial seperti melahirkan kebebasan finansial di dalam kehidupan masyarakat perlu adanya kerjasama pemerintah dan masyarakat.
Sumbangsi pemerintah ini merupakan faktor penentu dalam melahirkan kebebasan finansial seluruh rakyat Indonesia dengan menyediakan pendidikan yang berkualitas, memperluas lapangan pekerjaan, dan memberikan pelayanan keuangan yang lebih baik serta ikut membantu dalam meningkatkan sumberdaya manusia dengan menyediakan pelatihan - pelatihan dalam mengembangkan keterampilan masyarakat dalam mengelola sumber daya alam yang tersedia disekitarnya.
Begitu juga masyarakat yang merupakan faktor pendukung pembangunan ekonomi juga perlu meningkatkan kemampuan-kemampuan dasar mereka seperti kerja keras, mengembangkan pemikiran yang produktif dan inovatif sehingga mereka dapat mempersiapkan diri mereka dalam membangun kekuatan finensial baik dalam keluarga maupun di dalam lingkungan sosial.
Selain itu, dalam hal mewujudkan cita - cita bangsa perlu adanya kesejahteraan rohani yang lebih baik yang mana hal tersebut dapat dilaksanakan di dalam lembaga pendidikan.
Pemberdayaan pendidikan yang berkualitas mampu untuk mendorong adanya peningkatan karakter bangsa yang lebih beradab.
Sebagaimana tujuan pendidikan yang tercantum dalam UU No. 3 Pasal 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) yang menegaskan, pendidikan nasional bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta tanggung jawab.
Maka dari itu, kita dapat ketahui bahwa pentingnya pendidikan merupakan sarana yang menjadikan seseorang memantapkan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan menyeimbangkan kehidupan bagaimana mereka berhubungan dengan Tuhannya, sesama, maupun bagaimana mereka menjaga lingkungannya sehingga nantinya akan mewujudkan kehidupan bangsa yang bahagia, damai dan sejahtera.
Selain itu, pendidikan akan mampu mengembangkan kualitas kehidupan seseorang sehingga mereka dapat menjadi orang yang cakap, berilmu, mendiri serta tanggung jawab.
Dengan bergitulah mereka akan menjadi seseorang yang dapat diandalkan untuk membangun kehidupan bangsa yang lebih sejahtera menuju kemajuan yang telah diimpikannya dengan dukungan pemikiran yang produktif dan penuh kreativitas.
Maka dari itu, pemerintah memiliki peranan penting dalam melahirkan kurikulum terbaik sesuai dengan kebutuhan masyarakat, melengkapi sarana dan prasarana pendidikan, serta melahirkan budaya yang berkarakter di lingkungan lembaga pendidikan serta mewujudkan perataan pendidikan di seluruh tanah air Indonesia sehingga lembaga pendidikan tersebut benar-benar memberikan dampak positif dalam kehidupan bangsa dan negara.
Dari pernyataan diatas kita dapat menarik kesimpulan bahwa dalam meneladani para pahlawan bangsa yang berjuang mewujudkan kemerdekaan bangsa kita harus memiliki kekuatan dasar untuk mempertahankan kemerdekaan dengan mengwujudkan cita- cita bangsa yang bahagia dan sejahtera melalui sebuah kebebasan finensial untuk mengembangkan perekonomian bangsa dan memerhatikan secara benar dalam membangun sistem pendidikan yang lebih baik untuk melahirkan generasi bangsa yang unggul, cakap, dan penuh pertanggung jawaban dengan pemikiran yang produktif, inovatif dan kreatif untuk membangun kesejahteraan bangsa dimasa yang akan datang.